Bali merupakan destinasi wisata di Indonesia yang diimpikan oleh banyak orang. Sebab, selain menyuguhkan pemandangan alam yang indah, terdapat makanan khas dari Bali yang perlu Anda cicipi. Namun, sebelum Anda pergi ke Bali, jangan lupa untuk menggunakan MSIG sebagai asuransi perjalanan atau travel insurance for Indonesia.
Travel insurance akan memberikan Anda dan keluarga perlindungan ketika akan bepergian ke Bali ataupun tempat lain di luar negeri. Asuransi ini mencakup ketidaknyamanan ketika dalam perjalanan, perlindungan diri akibat kecelakaan, hingga biaya pengobatan.
4 Makanan Khas dari Bali
Di bawah ini adalah beberapa makanan tradisional yang berasal dari Bali, antara lain:
1. Ayam Betutu
Ayam Betutu merupakan makanan khas Pulau Dewata yang cukup terkenal di kalangan wisatawan untuk tujuan wisata kuliner ke Bali. Makanan ini berasal dari Gianyar, tetapi telah tersebar ke seluruh penjuru Bali dan pertama diproduksi untuk didagangkan sekitar tahun 1976.
Ayam Betutu dibuat dengan menggunakan bumbu tradisional, kemudian dibungkus dengan daun pisang dan dibakar dalam api sekam selama 7-8 jam. Hal tersebut menghasilkan cita rasa yang kaya, gurih, dan juicy. Teksturnya pun empuk, halus, dan mudah lepas dari tulangnya.
2. Lawar
Lawar merupakan makanan khas dari Bali berupa campuran sayur-sayuran, daging cincang dan menggunakan kelapa, terasi, serta bumbu khas Pulau Dewata. Keunikan dari makanan ini terletak pada bumbunya yang menggunakan darah hewan.
Darah hewan (biasanya darah babi) yang digunakan setengah matang dicampurkan ke bumbu tertentu, agar dapat menambah kelezatan dari lawar. Rasa dari makanan ini beragam, Anda dapat merasakan manis, asin, agak pahit, pedas, dan asam dengan aroma yang amis dan berbau terasi.
3. Sate Lilit
Sama seperti sate pada umumnya, makanan khas dari Bali ini adalah menu kuliner berbahan dasar daging yang ditusuk pada bambu. Bedanya, daging pada sate biasa dipotong kecil-kecil. Sementara, bahan dasar Sate Lilit adalah adonan daging yang disematkan pada tusuknya, sehingga terlihat lebih besar.
Sate Lilit memiliki rasa yang gurih, manis, dan agak pedas. Agar lebih nikmat, sate ini bisa disajikan dengan disiram bumbu kacang. Selain itu, Anda juga bisa menambahkan Sambal Matah yang gurih, pedas, dan menyegarkan.
4. Babi Guling
Satu lagi makanan khas dari Bali yang perlu Anda coba, terutama non-muslim, yakni Babi Guling. Makanan ini tentu berbahan dasar babi, tetapi yang masih kecil. Babi tersebut diisi dengan base genep, seperti bawang putih, bawang merah, kunir, jahe, kencur, cabai, gula aren, terasi, daun salam, asam, dan garam.
Hidangan yang paling terkenal di Bali ini memiliki rasa yang gurih dan renyah. Selain itu, dagingnya sangat lembut dan juicy. Ditambah, terdapat aroma barbeque yang bercampur dengan wangi rempah khas Bali, sehingga Anda tidak akan bisa berhenti untuk memakan makanan ini.
Mana Makanan Khas dari Bali yang Anda Suka?
Makanan di atas telah menjadi keunikan tersendiri bagi Pulau Dewata. Oleh sebab itu, wisatawan wajib untuk merasakan nikmatnya aneka sajian kuliner yang ada di Bali. Rasanya yang kaya, membuat makanan di atas menjadi menu masakan populer di sana.
Leave a Reply